Drop Down MenusCSS Drop Down MenuPure CSS Dropdown Menu

About

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Phasellus eu mi orci, et pulvinar risus. Maecenas vitae magna eu arcu rutrum venenatis.

Sed aliquam, sapien vitae fringilla dapibus, purus lacus vestibulum magna

Jumat, 22 April 2011

Pemerintah dan Badan Standar Pendidikan Nasional telah siap dengan formula baru penilaian kelulusan siswa dari satuan pendidikan. Untuk itu, pelaksanaan ujian nasional tahun ajaran 2010/2011 hanya dilaksanakan satu kali pada bulan Mei 2011.

Ujian nasional (UN) utama untuk SMA/SMK digelar pada minggu pertama Mei 2011, sedangkan untuk SMP pada minggu kedua Mei 2011. Adapun UN susulan bagi mereka yang belum mengikuti UN utama dilaksanakan satu minggu kemudian. Pada tahun ini UN ulangan ditidakan. Adapun ujian sekolah diadakan sebelum pelaksanaan UN.

Demikian perubahan yang terungkap dalam sosialisasi kebijakan UN Tahun Pelajaran 2010/2011 yang dilaksanakan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) di Jakarta.

Kegiatan tersebut selain untuk mensosialisasikan juga meminta masukan soal perubahan UN dari dinas pendidikan kota/kabupaten dan perguruan tinggi.Pemerintah memnag telah memgang formula baru. Namun, sebelum ditetapkan secara resmi, pemerintah dan BSNP meminta masukan dari daerah apakah perubahan dalam pelaksanaan UN 2011 bisa diterima dengan baik.

Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh mengatakan dengan adanya formula baru yang mengevaluasi siswa secara komprhensif selama tiga tahun belajar, polemik UN yang muncul tiap tahun diharapkan bisa berhenti.

“Kita nantinya mesti lebih fokus pada apa yang perlu dikerjakan atau diperbaiki dari hasil UN,” ujar Nuh.

Ketua BSNP Djemari Mardapi mengatakan penilaian kelulusan antara UN dan hasil belajar di sekolah tidak lagi saling memveto, namun bisa saling membantu. Untuk itu, penilaian UN digabung dengan nilai dari sekolah.

Kelulusan siswa dari sekolah dengan melihat nilai gabungan rencananya dipatok minimal 5,5. Nilai gabungan merupakan perpaduan nilai UN dan nilai sekolah untuk setiap mata pelajaran UN.

Rumus yang ditawarkan pemerintah untuk nilai gabungan = (0,6 x nilai UN) + (0,4 x nilai sekolah). Nilai sekolah dihitung dari nilai rata-rata ujian sekolah dan nilai rapor semester 3-5 untuk tiap mata pelajaran UN.

Nuh mengatakan bobot UN mesti lebih besar dari nilai sekolah untuk mengontrol hasil kelulusan. Pasalnya, dari data-data yang ada masih banyak sekolah yang me-mark up nilai siswa.

Dengan formula baru ini, rencananya akan dipatok nilai tiap mata pelajaran minimal 4,00. Integrasi nilai UN dan nilai sekolah ini diharapkan jadi pendorong untuk menganggap penting semua proses belajar sejak kelas 1 hingga kelas 3.

Adapun kriteria kelulusan ujian sekolah diserahkan kepada sekolah. Nilai sekolah merupakan nilai rata-rata dari ujian sekolah dan nilai rapor semester 3-5 setiap mata pelajaran yang tidak diujikan dalam UN.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendiknas Mansyur Ramli mengatakan penilaian kelulusan siswa tidak lagi hasil potret evaluasi sesaat. Penilaian dilakukan selama proses belajar siswa di sekolah.

Ujian Nasional atau disingkat dengan UN adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara nasional pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Ujian Nasional (UN) diselenggarakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Ujian Nasional (UN) digelar untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Hasil UN digunakan sebagai:

  1. Pemetaan mutu program dan/atau satuan pendidikan;
  2. Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya;
  3. Penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan; dan
  4. Dasar pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.

Peserta UN merupakan siswa yang telah berada pada tahun terakhir di SMP, MTs, SMPLB, SMA, MA, SMALB, atau SMK. Peserta juga memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada SMP, MTs, SMPLB, SMA, MA, SMALB, atau SMK mulai semester I tahun pertama hingga semester I tahun terakhir.

Mereka yang memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara atau berpenghargaan sama dengan ijazah dari satuan pendidikan yang setingkat lebih rendah, atau memiliki bukti kenaikan kelas dari kelas III ke kelas IV untuk siswa Kulliyatul-Mu'alimin Al Islamiyah (KMI)/Tarbiyatul-Mu'alimin Al Islamiyah (TMI) yang pindah ke SMA/MA atau SMK.

Standar Kelulusan Ujian Nasional

  1. Memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan, dengan nilai minimal 4,00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya. Khusus untuk SMK, nilai praktik kejuruan minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung rata-rata UN; dan
  2. Pemerintah Kabupaten/Kota dan atau satuan pendidikan dapat menetapkan standar kelulusan UN lebih tinggi dari criteria tersebut sebelum pelaksanaan UN.

Sabtu, 16 April 2011

Tidak terasa lagi UN 2011 akan digelar. Ingat jadwalnya catat baik-baik : UN untuk SMA/MK, SMALB, dan SMK: 18-21 April 2011, UN untuk SMP/MTs dan SMPLB: 25-28 April 2011, dan UN untuk SD/MI dan SDLB: 10-12 Mei 2011. Tentunya Anda semua telah berusaha belajar dengan sebaik-baiknya, tetapi kadang kita agak kurang PD. Ini dia knowledge agar Anda PD dengan belajar Anda : Jangan terlalu khawatir asal belajar Anda selalu mengacu pada kisi-kisi UN 2011 itu dipastikan belajar kamu bakal efisien. Hal ini dikarenakan soal-soal yang keluar dalam UN 2011 tidak akan jauh dari kisi-kisi yang ada dalam lampiran Permendiknas. Ok, berikut kiat dan tips lengkap agar kamu makin PD dan agar kamu bisa sukses Ujian Nasional 2011.

Kiat Umum UN 2011

Tidurlah yang cukup supaya kondisi Anda prima dan tidak mengantuk saat ujian berlangsung.

Siapkan alat tulis menulis yang Anda siapkan pada saat ujian, kartus tes, papan pengalas, dan jam tangan (jika ada) sebelum tidur.

Bangun pagi-pagi. Jangan lupa sarapan dan meminta restu kedua orang tua sebelum berangkat ke sekolah.

Usahakan tiba di lokasi ujian paling lambat 30 menit sebelum ujian dimulai.

Jangan lupa membaca doa sebelum memulai menjawab soal.

Relaks, jangan merasa terbebani atau tegang pada saat menjawab soal-soal ujian. Tanamkan optimisme dan kepercayaan diri bahwa Anda bisa menjawab dengan benar. Ingat ketegangan dapat membuyarkan konsentrasi Anda!

Jaga Lembar Jawaban Ujian Anda agar tetap bersih, tidak terlipat, jangan sama sekali di corat-coret.

Pesan terakhir : Berusahalah sukses UN 2011 dengan kejujuran penuh, jangan mengaharapkan bantuan orang lain dalam mengerjakan soal-soal UN 2011 dan kita harus percaya diri bahwa persiapan yang kita lakukan adalah optimal :)


Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mengimbau kepada seluruh orang tua siswa atau peserta Ujian Nasional (Unas) untuk tidak mudah tergoda dengan adanya tawaran bocoran soal Unas.

“Masyarakat khususnya orang tua harus yakin bahwa jangan sampai terjebak pada spekulasi-spekulasi yang menyatakan soal ujian itu bocor. Bahkan, saya juga menerima sms yang berbunyi “Pak ini ada tawaran soal. Kalau jawaban benar 25 persen, harganya sekian juta, kalau benar 50 persen sekian juta”,” ungkap Nuh di sela kunjungan ke percetakan soal Unas di Percetakan Balai Pustaka, Jakarta, Sabtu (9/4).

Jika seandainya nanti di masyarakat atau di lapangan tetap ada dugaan soal bocor, lanjut Nuh, maka bisa diadukan ke pihak Kemdiknas. Pasalnya, mantan Menkominfo ini mengungkapkan, dalam pencetakan soal Unas kali ini pemerintah beserta dengan pengawas dan percetakan telah menaruh sebuah kode rahasia atau kode khusus yang melekat di setiap soal Unas.

“Kalau ada yang menyebarkan laporkan kepada kami. Nanti tinggal melihat kode khusus yang tertera di dalam soal. Dan kode itu adalah kode rahasia yang hanya diketahui oleh Kemdiknas, Pengawas dan Percetakan. Sehingga apakah soal itu berasal dari orang lain dengan bisnis sesaat dan disebarkan seakan-akan bahwa itu bocoran soal, itu akan kami ketahui dengan mudah apakah itu soal Unas asli atau palsu,” paparnya.

Dalam kesempatan ini, Nuh juga ingin mengajak seluruh masyarakat untuk berhenti berburu soal Unas. Menurutnya, orang tua sebaiknya memberikan semangat kepada anak-anaknya untuk lebih giat belajar. “Sudahlah, daripada berburu bocoran soal yang tidak jelas juntrungannya, lebih baik energinya dipakai untuk belajar. Sehingga lebih khusyuk dan lebih konsen,” imbuhnya.

Nuh yang juga mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu turut menambahkan, kunjungannya ke percetakan soal Unas tersebut untuk memastikan kesiapan menjelang pelaksanaan UN SMA yang akan berlangsung pada 18-21 April 2011. Selain itu, ia juga memerintahkan pejabat Eselon 1 dan Eselon 2 untuk melakukan sidak di percetakan yang terletak di beberapa daerah.

“Minggu lalu, saya juga sidak di Surabaya. Alhamdulillah, prosedurnya sudah memenuhi syarat yang kita harapkan. Semoga nanti semuanya pelaksanaannya aman dan saya sampaikan, setiap titik yang punya potensi kebocoran harus kita kawal betul. Salah satunya, di titik percetakan,” pungkasnya.

Kamis, 03 Maret 2011

Menghadapi Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2010/2011 SMP Negeri 2 Jatilawang mulai melaksanakan beberapa kegiatan. Salah satunya adalah bekerja sama dengan Komite Sekolah telah mengadakan sosialisasi kriteria kelulusan peserta didik kepada orang tua dan wali siswa kelas IX. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap agar tidak mengganggu proses belajar mengajar. Untuk kelas IX A dan B dilaksanakan hari Selasa jam 09.00 - 11.00 wib. Kelas IX C dan D dilaksanakan hari Rabu pada jam yang sama dan klas IX E dan F pada hari Kamis.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah Ibu Sri Sumirat dengan melibatkan Wakil Kepala Sekolah dan Kesiswaan. Untuk pemaparan kriteria kelulusan disampaikn langsung oleh admin (saya sendiri)..
semoga kegiatan ini dapat membawa manfaat dan pemahama bagi semua...
Berikut petikan Permen No. 45 Tahun 2010 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik...

TAG